Sekolah Lansia Berdaya Tingkat Dasar di Desa-desa Scale Out

Pada Bulan Maret, telah dilaksanakan pertemuan ke 3 Kegiatan Sekolah Lansia Berdaya Tigkat Dasar di 14 Desa. Pertemuan ke 3 ini diisi dengan beberapa agenda, diantaranya : Senam Lansia, Penyampaian Materi tentang “Ketauhidan dan Keimanan serta GEDSI”.

Rabu, 12 Maret 2025, telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Kelurahan Ledok Kulon. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan yang disampaikan oleh Bapak Drs. H. Ihwanuddin, M.Pd.I yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Kegiatan ini bertempat di aula Masjid Mujahidin Ledok Kulon. Selain itu  juga terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Sumberjo Kecamatan Trucuk. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak Dr. Ibnu Habibi, M.Pd.I yang merupakan ketua di STIT Muhammadiyah Bojonegoro.

Kamis, 13 Maret 2025, telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Bakung Kecamatan Kanor. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan yang disampaikan oleh Bapak Drs. H. Ihwanuddin, M.Pd.I yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Selain itu, juga telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Pesen Kecamatan Kanor. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak Dr. Ibnu Habibi, M.Pd.I yang merupakan ketua di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Bertempat di Masjid Baiturrahman Desa Pesen.

Jum’at, 14 Maret 2025, telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Ngampal Kecamatan Sumberrejo. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak Dr. Ibnu Habibi, M.Pd.I yang merupakan ketua di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Selain itu, juga telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Jumput Kecamatan Sukosewu. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak M. Arif Susanto, M.Pd.I yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Bertempat di aula MIM 16 Jumput.

Sabtu, 15 Maret 2025, telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Bulu Kecamatan Balen. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan yang disampaikan oleh Bapak Aulia Singa Zanki, S.Pd, M.Si yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Bertempat di TK ABA Bulu.

Senin, 17 Maret 2025, telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Sumuragung Kecamatan Sumberrejo. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan yang disampaikan oleh Bapak Aulia Singa Zanki, S.Pd, M.Si yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Selain itu, juga telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Kenep Kecamatan Balen. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak M. Arif Susanto, M.Pd.I yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Bertempat di aula TK ABA Desa Kenep.

Selasa, 18 Maret 2025, telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Gunungsari Kecamatan Baureno. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak Dr. Ibnu Habibi, M.Pd.I yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Selain itu, juga telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Drajat 1 Kecamatan Baureno. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak M. Arif Susanto, M.Pd.I yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro.

Rabu, 19 Maret 2025, telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Desa Drajat 2 Kecamatan Baureno. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak Aulia Singa Zanki, S.Pd M.Si yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro. Selain itu, juga, telah terlaksana Sekolah Lansia Berdaya tingkat dasar Kelurahan Kepatihan Kecamatan Bojonegoro. Materi yang disampaikan tentang ketauhidan dan keimanan dilanjut dengan GEDSI (Gender, Disabilitas dan Inklusi Sosial) dalam perspektif islam yang disampaikan oleh Bapak M. Arif Susanto, M.Pd.I yang merupakan dosen di STIT Muhammadiyah Bojonegoro.